Perangi Buta Alquran: Ratusan Guru Mengaji Ajarkan Murid SD dan SMP Negeri di Banjarbaru

Kepala Dinas Pendidikan Banjarbaru, Dedy Sutoyo. (Foto : Ahdalena/Banjarbaruklik)
Waktu Baca : 2 menit

Banjarbaruklik – Sebanyak 780 Ustadz dan Ustazah telah memasuki sekolah-sekolah di Kota Banjarbaru untuk memberikan pelajaran membaca Alquran kepada siswa dan siswi tingkat Sekolah Dasar (SD) serta Sekolah Menengah Pertama (SMP) negeri.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru, Dedy Sutoyo kepada Banjarbaruklik com, Kamis (9/11/2023).

Read More

Dedy menjelaskan bahwa kehadiran para Ustadz dan Ustazah bertujuan untuk mencari anak-anak yang belum mampu membaca Alquran.

“Kami yakin bahwa tidak semua murid meneruskan pelajaran di TPA Alquran, dan hasilnya menunjukkan masih ada beberapa murid, terutama di kelas 4 dan 5 SD, yang belum mampu membaca Alquran,” ujarnya.

Meskipun demikian, Dedy mengakui bahwa masih ada kekurangan guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di sekolah. Bahkan, terkadang di setiap sekolah hanya terdapat tiga hingga empat guru PAI, sementara jumlah murid di setiap sekolah mencapai ratusan.

Kata Dedy, saat ini pelajaran Agama Islam hanya memiliki tiga jam pelajaran, hal ini terjadi sejak diterapkannya kurikulum merdeka.

Lebih lanjut, Dedy mengungkapkan, jumlah Ustadz dan Ustazah yang ditempatkan di setiap sekolah bervariasi dan sesuai dengan jumlah murid di sekolah tersebut.

“Sebagai contoh di SMPN 1 Banjarbaru, jumlah siswanya cukup banyak, sehingga terdapat sekitar 30 Ustadz dan Ustazah yang mengajar di sana,” katanya.

Terkait jam pembelajaran membaca Alquran, Dedy menyebutkan bahwa waktu pembelajaran berbeda-beda di setiap sekolah. Hal ini disesuaikan dengan jadwal para Ustadz dan Ustazah yang memberikan pelajaran.

“Mengenai jam pelajaran, kami mengembalikan ke masing-masing sekolah dan ini bergantung pada kesepakatan antara pihak sekolah dan para Ustadz dan Ustazah yang mengajar,” tutupnya.

 

 

 

 

 

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *