PTM di Banjarbaru Ditunda, Peserta Didik : Ada yang Senang dan Kecewa

PTM di Banjarbaru Ditunda, Peserta Didik : Ada yang Senang dan Kecewa
KECEWA - Peserta didik mengaku sangat kecewa lantaran PTM yang seharusnya terlaksana hari ini (12/7/2021) harus ditunda.
Waktu Baca : 2 menit

Banjarbaruklik – Pemerintah Kota Banjarbaru memutuskan, Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang seharusnya dimulai pada hari ini (12/7/2021), terpaksa harus ditunda sampai waktu yang belum ditentukan.

Keputusan tersebut, diambil oleh Wali Kota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin, guna mencegah penularan Covid-19 yang kini melonjak di Kota Banjarbaru.

Read More

“Kami memutuskan untuk menunda PTM seluruh sekolah di Banjarbaru sesuai pernyataan Penjabat Gubernur Kalsel yang belum membolehkan sekolah di Kalsel melaksanakan PTM,” katanya, beberapa waktu lalu.

Dilain sisi, mendapat kabar bahwa PTM ditunda. membuat kekecewaan tersendiri terhadap peserta didik atau para siswa.

Salah satunya saja siswi SMPN 4 Banjarbaru, yakni Nadia. Dirinya merasa kecewa lantaran PTM yang seharusnya sudah dimulai, kini ditunda.

“Ya kecewa lah. Awalnya sudah senang banget mau masukan sekolah. Bisa kumpul-kumpul kembali bersama teman-teman, eh ditunda. Jadi kembali belajar secara online lagi deh,” ucapnya, kepada Wartawan Banjarbaruklik.com, Senin (12/7/2021).

Siswi yang duduk dibangku kelas 9H ini juga mengakui bahwa belajar secara daring (online) tidak maksimal. Pasalnya, kadang penyampaian dari guru ada yang kurang dimengerti.

“Kadang susah kalau dipahami. Lebih enak secara langsung bertanyanya kepada guru (tatap muka) ketimbang secara online. Karena ada putusan dari pemerintah PTM ditunda, mau gak mau ya harus terima,” tuturnya.

Di tempat berbeda, Hal yang lucu pun dilontarkan salah seorang Siswa SMPN 4 Banjarbaru Puja Ronansyah, saat diberi pertanyaan oleh Wartawan Banjarbaruklik.com terkait penundaan PTM.

Ia mengatakan, ditundanya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) membuat dirinya merasa senang dan ada juga sedihnya.

“Ya senangnya, tidak jadi beli perlengkapan sekolah, jadi bisa ditabung uangnya. Dan sedihnya itu, ya tidak dapat uang jajan kalau tidak sekolah,” katanya, sembari tersenyum. (ari)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *