Banjarbaruklik – Akhirnya usai rekonstruksi, salah satu ikon Kota Banjarbaru yakni Kincir Angin Komet diresmikan oleh Walikota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin SH, Jumat (24/12/2021).
Walikota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin SH MH berharap kepada seluruh masyarakat untuk bisa bersama-sama menjaga dan merawat semua ikon bersejarah di Kota Idaman ini.
“Mudah-mudahan kincir angin yang baru kita resmikan kali ini bisa menjadi kebanggan untuk kedepannya,” ucapnya.
Dahulunya, Kincir Angin Komet fungsi sebagai alat pompa air yang mengalirkan ke salah satu tempat penampungan di Kota Banjarbaru. Kini Kincir Angin Komet jadi spot foto baru di Kota Idaman.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Banjarbaru H Napsiani Samandi yang juga salah satu tokoh masyarakat di Kelurahan Komet mengatakan, terima kasih kepada Pemkot Banjarbaru karena sudah membangun kembali salah satu bangunan bersejarah ini.
“Kincir Angin Komet ini merupakan salah satu ikon pertama di Kota Banjarbaru, saya mewakili seluruh warga Komet merasa sangat bangga karena sudah berdiri kokoh lagi kincir angin ini,” ujarnya.
Kapala Bidang Cipta Karya Dinas PUPR Kota Banjarbaru, Abdussamad mengungkapkan rekonstruksi kincir angin komet tersebut menelan biaya Rp 198 juta. Rekonstruki kincir angin komet berawal dari permintaan masyarakat sekitar yang kemudian diamini oleh Walikota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin SH MH.
Kincir angin komet sendiri berada di ujung Jalan Wijaya Kusuma, sebelum masuk ke Jalan Panglima Batur Barat. Dimana kincir angin tersebut memiliki tinggi 10 meter. Tersedia kursi tepat di depan kincir, bagi masyarakat yang ingin menikmati dan mengabadikan ikon tersebut.
“Jadi memang ada besi-besi baru yang digunakan khususnya pada tihang. Sedangkan untuk kincir sendiri adalah kincir terdahulu yang sudah diperbaiki,” jelasnya. (Adl)