Warga Bincau Diajarkan Bikin Produk Olahan Ikan Patin

PENGABDIAN - Dosen ULM Prof Dr Hj Emmy Lilimantik SPi MP dan Dr Nurma Sari SSi MSi mengajarkan warga membikin produk olahan Ikan Patin.
Waktu Baca : 2 menit

Banjarbaruklik – terutama kawasan Martapura dan sekitarnya terkenal sebagai sentra penghasil Ikan Patin dengan produksi yang cukup besar. Ikan patin merupakan ikan air tawar yang memiliki banyak kandungan gizi seperti protein dan mineral. Kandungan gizi yang tinggi dalam ikan patin berguna untuk mengurangi kadar kolesterol dalam darah dan mencegah terkena penyakit jantung.

Ikan Patin juga memiliki tekstur daging yang sangat lembut dan tidak memiliki banyak duri sehingga sangat digemari oleh masyarakat. Selain dijual dalam bentuk segar, Ikan Patin juga dapat diolah menjadi aneka makanan olahan yang dapat mendatangkan manfaat dan keuntungan, misalnya udang tiruan, crab tiruan, bakso, nugget, burger Ikan Patin dan lain-lain.

Read More

UKM Al-Khalifi yang dimiliki oleh Sri Ramadhana SPi MP merupakan salah satu industri skala rumah tangga yang mengolah makanan olahan berbahan dasar Ikan Patin. Selama ini, UKM Al-Khalifi sudah memiliki pangsa pasar tersendiri.

Menggandeng UKM Al-Khalifi sebagai mitra, Juli tadi, dua orang dosen dari Universitas Lambung Mangkurat yaitu Prof Dr Hj Emmy Lilimantik SPi MP dari Fakultas Perikanan dan Kelautan serta Dr Nurma Sari SSi MSi dari Fakultas MIPA melakukan Program Pengabdian Kepada Masyarakat dengan tujuan memberikan keterampilan kepada warga ada di sekitar wilayah sentra pengembangan Ikan Patin yaitu Desa Bincau Kecamatan Martapura Kabupaten Banjar.

Mereka memberikan materi pembinaan tentang pengolahan daging Ikan Patin menjadi beberapa produk olahan agar dapat meningkatkan kreatifitas dan pendapatan bagi mereka.

“Harapan kami bahwa dengan adanya pelatihan ini dapat meningkatkan minat masyarakat untuk membuat aneka olahan berbahan dasar Ikan Patin, apalagi dengan kondisi masyarakat yang dewasa ini lebih menyenangi makanan yang disajikan secara praktis. Hal itu dapat menjadi peluang usaha yang menjanjikan yang pada akhirnya dapat dijadikan sebagai alternatif usaha untuk meningkatkan pendapatan ekonomi rumah tangga mereka,” tutur Emmy Lilimantik.

Selain memberikan pelatihan kepada masyarakat, dosen ULM tersebut juga memberikan bantuan mesin vacum sealer dan mesin cup sealer untuk pengemasan kepada UKM Al-Khalifi dengan harapan agar produk dalam kemasan mampu bertahan lebih lama dan mutunya terjaga. (abi)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *