Tips Penting Sebelum Menikmati Kopi Dipagi Hari: Cermati 5 Aspek Ini untuk Kesehatan Anda

(Foto : detik.com)
Waktu Baca : 2 menit

Banjarbaruklik – Sebelum menyeduh secangkir kopi di pagi hari, ada beberapa hal yang penting untuk diperhatikan agar nikmatnya kopi tidak berdampak buruk pada kesehatan. Meskipun kopi sering dianggap sebagai sumber energi pagi yang menyegarkan, konsumsi berlebihan dapat berdampak negatif pada kesehatan tubuh.

 

Read More

USA Today (12/12) melaporkan beberapa aturan yang perlu dipertimbangkan untuk menikmati kopi tanpa mengkhawatirkan dampak serius pada kesehatan:

 

Kandungan Tambahan: Kurangi tambahan gula dan krim dalam kopi, yang dapat meningkatkan risiko diabetes dan obesitas. Untuk rasa yang lebih enak, tambahkan sedikit kayu manis yang juga membantu menurunkan tekanan glukosa dan kolesterol.

 

Pilih Kopi Organik: Hindari kopi instan yang seringkali mengandung gula tinggi dan pemanis buatan. Kopi organik bebas dari pestisida dan bahan kimia lain yang dapat berdampak buruk pada kesehatan.

 

Takaran Kopi yang Sehat: Penelitian menyarankan tak lebih dari enam cangkir berukuran 6 ons sehari untuk menghindari risiko serangan jantung. Konsumsi berlebihan, seperti lebih dari 28 cangkir per minggu, memiliki kaitan dengan risiko kematian pada usia di bawah 55 tahun.

 

Anjuran Minum Kopi: Dokter Steven Nissen dari The Heart and Vascular Institute at the Cleveland Clinic menegaskan bahwa meski tidak ada larangan langsung, mengonsumsi lebih dari empat atau lima cangkir kopi per hari bisa berisiko menyebabkan insomnia.

 

Takaran Kopi untuk Anak dan Remaja: Anak-anak dan remaja disarankan hanya minum satu hingga dua cangkir kopi, karena konsumsi berlebih pada kelompok usia ini dapat mengakibatkan masalah serius, bahkan overdosis yang berujung pada kematian seperti kasus pada tahun 2017.

 

Dengan memperhatikan secara cermat aspek-aspek ini sebelum menikmati kopi, Anda dapat menjaga kesehatan tubuh tanpa mengurangi kenikmatan dari secangkir kopi pagi Anda.

Reporter : Ahdalena

Redaktur : Ari Sukma Setiawan

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *