Viral..! Berulah Lagi Main Paksa, Jasa Wraping Packing di Bandara Syamsudin Noor

Waktu Baca : 5 menit



Penyedia jasa wraping atau packing bagasi di kawasan Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin di Banjarbaru berulah lagi.  Kali ini korbannya adalah penumpang pesawat tujuan Pangkalanbun Kalteng.  Sang korban pun meluapkan kekesalannya di media sosial, kemudian viral.

Read More

Korban adalah pemilik akun facebook Anggra Craft Souvenir.  Postingannya tentang ulah main paksa penyedia jasa wraping di luar gedung Bandara Syamsudin Noor ini langsung viral di facebook.  Keluhan yang ia posting kemaren sore, sekarang (27/2/2018) sudah disebar 1.000 akun facebook lainnya.  Berikut isi postingan korban jasa wraping di Bandara Syamsudin Noor.

=================================

” AWAS OKNUM PEMAKSAAN BERDALIH PENIMBANGAN DI AREAL BANDARA SYAMSUDIN NOOR BANJARMASIN” 

Sekedar pengalaman biar kawan2 yg lain gk kejadian juga karna oknum ini mencari rejeki secara pemaksaan 

Hariini tgl 26 feb 2018 jam 12.30 siang kebetulan sedang hujan saya mengantar tante saya dari banjarmasin menuju bandara untuk penerbangan ” BANJARMASIN -SAMPIT -PANGKALANBUN  sesampainya di bandara karna buru2 harus cek in 45 menit lagi kami bergegas sesampainya di depan pintu masuk kami di cegat mas2 pake seragam putih lengan hijau agar segera menuju timbangan barang ,, sontak tante saya bilang “engga ” trus saya bilang qmi buru2 tetap saja si mas tadi memaksa untuk menuju tempat yg dia perintahkan bersikeras saya menolak … terjadi perdebatan mulut trus dtg lagi temannya mas2 itu  jadi 2 org memaksa kami untuk mengikuti agar “BARANG DI BAGIAN NGEPAK ” TETAP BERSIKERAS qmi menolak sambil berjalan mau masuk bandara tetap saja mereka mencegat kami ” GAK BOLEH MASUK ” trus saya tetap bilang ” ada apa ini biasanya gk kaya gni mau apaan sih ” gak taunya dtg lagi mas2 melotot menatap saya dan bersi keras menyuruh saya untuk timbang barang yg bukan di areal semestinya … 3 mas2 vs saya dan tante saya  dengan nada menekan mereka terus menyuruh kami dengan menggiring kami ke tempat penimbangan … 

Karna tante saya sudah harus cek in dan dia malas ribut2 …,, Akhirnya qmi mengikuti kemauan mereka ,, MEREKA BERDALIH IBU HARUS PACKING BARANG DAN TIMBANG DISINI KARNA INI SUDAH PERATURAN !!!! tetap saya bilang engga pernah kaya gni lo mas ,, tiap bulan yg kami bawa cuma pakaian gak pernah di giniin baru kaliini kalian maksa2 mereka tetap tidak peduli dan ambil barang kami untuk menimbangnya tertera 13, … kg di pak pelastik trus di suruh bayar 140.000 hanya untuk tas dan kotak itu ,,, yg bikin kesel bukan kami aja ada kake tua renta mereka paksa untuk menimbang tasnya dan buat dibungkus kaya lemper gtu trus kake itu mungkin mendengar perdebatan qmi br2 beliau menolak kalo tasnya jangan di timbang karna gak ada uang ,, kata kake mau berangkat ke surabaya itu ” GAK USAH NAK TAS KAI CUMA BAJU ” tapi para mas2 baju putih lengan hijau itu tetap aja maksa ngepak tas kake itu … cara mereka yg memaksa dan bernada kasar itu harusnya Bukan begitu mencari REJEKI 

cukup saya dan kake2 tua itu  kawan yg di paksa mereka ,,, kalian dan keluarga kalian jangan mau, uang 140.000 emang gak banyak tp cara mereka yg memaksa dan menekan itu bikin uang itu gak berkah … mending uangnya buat di sumbangin ke mesjid ato buat duduk beli aqua gelas ,, POSISI TEMPAT OKNUM PENIMBANGAN PEMAKSAAN INI  ada di sebelah kiri dari parkiran masuk sepeda motor warna cat ijo muda dan Awas Di paksa sama mas2 cirinya pake baju SERAGAM PUTIH LENGAN HIJAU MUDA BAWA HT DITANGANNYA,,

MOHON SHERE BIAR JGN ADA KEJADIAN KAYA SAYA LAGI !!!!!!

=====================================
Menariknya, pengalaman pilu ini rupanya juga pernah dialami banyak netizen.  Berikut komentar netizen terkait postingan korban di facebook.




Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *