Tips dari Dokter Spesialis THT RSDI Banjarbaru untuk Bersihkan Telinga

Waktu Baca : 2 menit

Banjarbaruklik – Kotoran telinga yang menumpuk dapat menjadi masalah bagi beberapa orang karena dapat mengganggu kemampuan mendengar dan bahkan menyebabkan rasa sakit.

Beberapa orang cenderung menggunakan cotton bud untuk membersihkan telinga, namun para ahli mengingatkan bahwa praktik ini dapat menyebabkan gangguan pendengaran atau bahkan kerusakan pada saluran dalam telinga.

Read More

Menanggapi hal ini, dr. Rifa Septian, Sp.THT-KL, dokter spesialis Telinga Hidung Tenggorokan (THT), mengungkapkan bahwa penggunaan cotton bud untuk membersihkan telinga, terutama bagian dalam, sebaiknya dihindari.

“Kami dari dokter THT tidak terlalu menyarankan untuk membersihkan telinga, terutama bagian dalam, dengan cotton bud,” ungkapnya.

“Plastik cotton bud agak keras, dan ada risiko kapasnya bisa lepas, yang sangat berbahaya jika sampai masuk lebih dalam ke dalam telinga. Selain itu, karena bahannya cukup keras, penggunaan cotton bud dapat menyebabkan iritasi pada liang telinga dan malah mendorong kotoran lebih dalam,” jelasnya.

Dr. Rifa menjelaskan bahwa telinga manusia memiliki sistem alami untuk membersihkan diri, sehingga tidak dianjurkan untuk membersihkan terlalu dalam. Cukup bersihkan bagian permukaan telinga saja. Jika kotoran di telinga bagian dalam tidak bisa keluar, disarankan untuk menggunakan obat tetes telinga agar kotoran menjadi lebih lembut, dan selanjutnya dapat diperiksakan ke dokter THT untuk pembersihan lebih lanjut.

“Kami sebagai dokter THT biasanya menyarankan untuk kontrol rutin ke dokter, minimal 3 sampai 6 bulan sekali. Meskipun tidak ada keluhan, disarankan untuk melakukan pemeriksaan telinga agar dapat dicek kondisinya atau jika ada kotoran, sekaligus dapat dibersihkan,” tambahnya.

Pentingnya menjaga kebersihan telinga dan memahami cara yang tepat untuk membersihkannya, dr. Rifa menegaskan, dapat mencegah masalah yang lebih serius dan menjaga kesehatan pendengaran. Ia mengingatkan masyarakat untuk selalu berkonsultasi dengan dokter THT terpercaya guna mendapatkan nasihat dan perawatan yang tepat terkait masalah telinga.

 

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *