Banjarbaruklik – Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, mengkritik cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, menyatakan bahwa Cak Imin tidak memahami pertanyaannya sendiri yang diajukan kepadanya dalam debat cawapres yang berlangsung pada Minggu malam (21/1). Gibran bahkan menuding bahwa Cak Imin hanya mampu mendapatkan petunjuk pertanyaan dari Co-Captain Timnas AMIN, Thomas Lembong.
“Mungkin Gus Muhaimin juga tak paham dengan pertanyaan yang diberikan ke saya. Mungkin dapat contekan dari Pak Tom Lembong itu,” ujar Gibran di Jakarta Convention Center (JCC).
Gibran membela diri dengan menyatakan bahwa Cak Imin seolah-olah tidak menjawab pertanyaannya, sementara ia sendiri telah mengadvokasi isu pemerataan pembangunan di Indonesia. Ia memberikan contoh pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur sebagai upaya pemerataan pembangunan yang tidak bersifat Jawa-sentris.
“Itu sudah saya jawab. Enggak boleh Jawa sentris. Memperhatikan masyarakat di luar Jawa. Konektivitas. Meningkatkan peluang kerja, membuka titik pertumbuhan ekonomi baru,” tegas Gibran.
Debat yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) membahas sejumlah tema, termasuk pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat, dan desa. Momen ini merupakan debat kedua bagi para calon wakil presiden, setelah sebelumnya mereka beradu gagasan pada 22 Desember 2023. Debat dipandu oleh dua moderator perempuan, yaitu Jurnalis SCTV Retno Pinasti dan Jurnalis Metro TV Zilvia Iskandar.
Reporter : Ahdalena
Redaktur : Ari Sukma Setiawan