Cegah Covid-19 di Perusahaan, Kapolres Banjarbaru Gencar Lakukan Sosialisasi

Waktu Baca : 2 menit
IMBAUAN – Kapolres Banjarbaru AKBP Doni Hadi Santoso  memberikan imbauan karyawannya di Banjarbaru, agar menerapkan cuci tangan dengan sabun dan social distancing.

Banjarbaruklik – Guna memutus mata rantai dalam penyebaran Covid-19 di lingkup perusahaan di Banjarbaru, Kapolres Banjarbaru AKBP Doni Hadi Santoso gencar melakukan sosialisasi,  di beberapa pabrik atau perusahaan yang berada di wilayah hukum Polres Banjarbaru.

Diakui Kapolres, kegiatan ini bertujuan untuk berkoordinasi dengan Pemilik Pabrik atau Pengusaha dan bersama-sama membuat SOP. Dengan menjaga jarak para pekerja di pabrik yang ada di Kota Banjarbaru, dalam mencegah penyebaran Covid-19.

Read More

Sosialisasi yang dilakukan Kapolres Banjarbaru ini, didampingi Kapolsek Banjarbaru Barat, AKP Andri Hutagalung,  beserta Personel Polsek Banjarbaru Barat. Mereka memberikan edukasi dan sosialisasi tentang upaya–upaya dan cara pencegahan penyebaran Covid-19 kepada seluruh karyawan.

Kunjungan yang dilakukannya dimulai dari PT KCE di Jalan Trikora Kelurahan Landasan Ulin Tengah Kecamatan Liang Anggang, kemudian PT Jordan Backery di Jalan Peramuan  Kelurahan Landasan Ulin Timur Kecamatan Landasan Ulin.

SIMULASI – Kapolres Banjarbaru AKBP Doni Hadi Santoso langsung memberikan simulasi kepada karyawan perubahan, tentang social distancing atau jaga jarak aman.

“Serta tak ketinggalan, kami juga memberikan sosialisasi kepada Pengusaha Pinus Mini Market Jalan STM Kelurahan Komet dan Pengusaha Mini Market Azzahra Jalan Panglima Batur Barat Banjarbaru,” terangnya kepada Banjarbaruklik, Minggu (5/4) sore.

Dalam kesempatan ini lanjut Kapolres Banjarbaru, dirinya juga mengimbau kepada pemilik perusahaan dan pengusaha agar membuat tanda jarak aman atau psychal distancing, disekitar area pabrik dan area tempat usahanya.

Serta mensosialisasikan Maklumat Kapolri dan Aturan dari Pemerintah, sehubungan dengan pandemi Covid-19 yang saat ini terjadi di Indonesia dan ada di Kalimantan Selatan.

“Buat tanda–tanda jarak aman atau psychal distancing disekitar area pabrik dan area tempat usahanya. Selalu cuci tangan dengan bersih menggunakan sabun antiseptik, saat akan masuk ataupun keluar dari tempat kerja,” terangnya

Selain itu, pihaknya juga memberikan simulasi tentang jarak aman atau psychal distancing kepada seluruh karyawan.(ari/zai)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *