Walikota Banjarbaru Dapat Penghargaan, Saat Hadiri Bulan Peduli Down Syndrome

Waktu Baca : 2 menit
DAPAT PENGHARGAAN – Walikota Banjarbaru Nadjmi Adhani didampingi isteri Hj Ririen Nadjmi Adhani mendapat penghargaan. Atas dukungan dan perhatiannya kepada anak Down Syndrome dalam mendapatkan hak pendidikan Inklusi.

Banjarbaruklik – Walikota Banjarbaru H Nadjmi Adhani didampingi isteri Hj Ririen Nadjmi Adhani. Mengahdiri kegiatan rutin pembukaan bulan peduli Down Syndrome Tahun 2019, yang diadakan di Aula KANWIL DJKN Kalselteng Kota Banjarbaru, Minggu (27/10) kemarin.

Walikota mengaku, pertemuan ini merupakan kebahagiaan tersendiri dapat bertemu dan bersilaturahmi. Bersama keluarga besar anak berkebutuhan khusus, down syndrome se- Kalimantan Selatan.

Read More

“Ayah dan bunda sekalian merupakan orang tua yang luar biasa, yang selalu melalui hari-hari penuh semangat dan optimis. Dalam mendampingi dan membimbing para buah hati, dalam melewati tumbuh kembangnya meraih kemandirian,” ungkapnya saat kegiatan.

Dia menambahkan, bulan Oktober sebagai bulan peduli down syndrome ini menjadi momentum bagi semua pihak. Untuk menghapus stigma negatif dan perilaku diskriminasi terhadap penyandangnya.

“Ini sekaligus menjadi momentum untuk memberi kesempatan dan perhatian lebih. Bagi mereka untuk berperan dan berprestasi seperti anak-anak lainnya,” terangnya.

Dia menerangkan, peringatan bulan peduli down syndrome ini, juga dalam rangka mengajak para orang tua anak down syndrome. Agar selalu bersemangat dalam menggali ilmu dan pengetahuan dalam mendukung tumbuh kembang anak down syndrome secara optimal, sehingga mereka mampu menjadi pribadi yang mandiri, bahkan berprestasi.

“Pemerintah Kota Banjarbaru juga sangat mendukung kegiatan ini. Bentuk nyatanya Kota Banjarbaru sudah menjadi Kota Inklusi dan masuk juga kepada seluruh sekolah-sekolah. Dimana sudah berbasis sekolah dengan berbasis Inklusi,” tegasnya.

Pada kesempatan ini, Walikota Banjarbaru H Nadjmi Adhani menerima secara langsung penghargaan. Atas dukungan dan perhatiannya kepada anak Down Syndrome dalam mendapatkan hak pendidikan Inklusi. Sehingga dapat tumbuh kembang menjadi pribadi mandiri dan bermartabat.(*)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *