Tinjau Tiga Proyek Strategis Pemkot Banjarbaru, Ketua Komisi III Pesimis Bisa Selesai Terget

Kunjungan Lapangan ke Embung Gunung Kupang. (Foto: Ahdalena/Banjarbaruklik.com)
Waktu Baca : 2 menit

Banjarbaruklik – Sejumlah proyek strategis di Banjarbaru menarik perhatian khusus dari Komisi III DPRD Banjarbaru.

Hal ini terlihat dalam kunjungan lapangan yang dilakukan oleh Komisi III DPRD Banjarbaru beserta Wakil Ketua I DPRD Banjarbaru, Taufik Rachman, pada Senin (13/11/2023).

Read More

Ketua Komisi III DPRD Banjarbaru, Emi Lasari, dan para legislator lainnya, turut mengunjungi tiga proyek pengerjaan sekaligus, termasuk pembangunan tugu 0 Kilometer, trotoar sambungan Panglima Batur, serta pembangunan embung Gunung Kupang.

Emi menyatakan bahwa kunjungan lapangan ini merupakan tindak lanjut dari kerja sama terakhir dengan Dinas PUPR Banjarbaru pada bulan Agustus lalu.

“Ada beberapa hal yang kami soroti untuk menjadi perhatian Dinas PUPR, karena progressnya hingga Triwulan tiga kemarin sangat rendah, bahkan di bawah 50 persen,” ujar Emi kepada awak media.

Dalam evaluasi proyek-proyek tersebut, Emi mengungkapkan beberapa catatan. Pengerjaan trotoar, meskipun telah mencapai presentasi 96,11 persen, masih memiliki sejumlah pekerjaan yang belum selesai, terutama di dekat SMP 2. Emi juga menyoroti ketidakrapihan pemasangan lantai.

Pada pembangunan Tugu 0 Kilometer yang telah mencapai 78 persen, penambahan booth UMKM menjadi perhatian utama. Emi mengkhawatirkan hal ini dapat menimbulkan kesan kumuh jika tidak ada pembenahan berkala, terutama karena adanya fasilitas makanan.

Emi juga mengkritisi jumlah pekerja yang terlihat di lapangan untuk proyek Tugu Kilometer, yang hanya mencapai 3 sampai 4 orang. Ia menilai ini sebagai jumlah yang kurang untuk menyelesaikan proyek dalam waktu 25 hari.

Sementara proyek Embung berada pada angka 62 persen, Emi merasa bahwa progress yang dilaporkan tidak sesuai dengan yang terlihat di lapangan. Dengan melihat ketiga proyek ini, Emi menyatakan pesimis terhadap kemungkinan penyelesaiannya.

Emi menyoroti proyek trotoar Panglima Batur yang hanya memiliki sisa waktu 9 hari dari kontrak yang berakhir pada 23 November 2023. Untuk proyek Embung, meskipun ditargetkan selesai pada 8 Desember, masih banyak pekerjaan yang belum terselesaikan.

Tian, Konsultan Supervisi PT Wahana Prakarsa Utama, yang juga pelaksana proyek Embung Gunung Kupang, menyatakan keraguan terhadap penyelesaian proyek tepat waktu. Kendala seperti hujan dan pembuangan tanah yang lambat menjadi faktor utama.

Kepala Dinas PUPR Banjarbaru, Eka Yuliesda, sementara itu, tetap optimis bahwa ketiga proyek pembangunan strategis ini akan selesai tepat waktu. PUPR Banjarbaru berkomitmen untuk mengatasi kendala di lapangan dan melakukan pembicaraan dengan pihak ketiga agar proyek dapat rampung sesuai jadwal.

Reporter : Ahdalena
Redaktur : Ari Sukma Setiawan

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *