Banjarbaruklik – Proses pendaftaran calon ketua DPD KNPI Banjarbaru resmi ditutup (26/8/2023). Dari data yang berhasil kami himpun di Poros Kalimantan, terdapat empat nama yang telah menyerahkan berkas pendaftaran kepada pengurus DPD KNPI Kota Banjarbaru.
Keempat calon tersebut adalah Sayyid Maulana, Wahyudi Rifani, Taufik Rachman, dan Windi Novianto. Mereka memiliki latar belakang yang beragam; Sayyid dikenal sebagai pewarta, Wahyudi adalah seorang ASN di Dinas Pendidikan Banjarbaru, sedangkan Taufik dan Windi adalah legislator muda DPRD Kota Banjarbaru.
Keberagaman latar belakang calon ini tidak hanya mencuri perhatian masyarakat Banjarbaru, tetapi juga seorang akademisi dan pengamat politik, Varinia Pura Damaiyanti, yang juga merupakan dosen di Universitas Lambung Mangkurat (ULM).
Varinia menegaskan bahwa siapapun memiliki hak untuk mencalonkan diri sebagai Ketua KNPI jika mereka memiliki visi, misi, dan program yang baik yang dapat membawa KNPI dan masyarakat menuju masa depan yang lebih baik.
Ketika ditanya mengenai adanya legislator muda yang turut bertarung untuk kursi Ketua DPD KNPI Banjarbaru, Varinia menyatakan pandangan positifnya. Menurutnya, jika Ketua yang terpilih berasal dari kalangan legislator muda, hal ini dapat membawa sinergi yang lebih baik antara KNPI dan program-program lainnya.
Varinia menjelaskan, ketika KNPI dijabat oleh para legislator, justru ini adalah hal yang baik. Karena berbagai program dari KNPI bisa dengan mudah disinergikan. Orang muda memiliki pandangan yang segar dan potensial untuk membawa KNPI menuju tingkat yang lebih baik.
Dengan demikian, Varinia meyakinkan bahwa generasi muda memiliki potensi besar untuk membawa kemajuan dan kebaikan bagi masyarakat secara keseluruhan. Keputusan akhir mengenai calon Ketua DPD KNPI Banjarbaru akan segera diumumkan, dan masyarakat pun menantikan perkembangan selanjutnya.