Di Tengah Pandemi Covid-19, Pelaku UMKM Jamu Tradisional di Banjarbaru Kebanjiran Pesanan

Waktu Baca : 2 menit
JAMU TRADISIONAL – Fitria Agustina pelaku UMKM Jamu Tradisional di Banjarbaru menunjukan beberapa produksi jamu olahannya dalam bentuk kemasan

.
Banjarbaruklik – Merebaknya penyebaran pandemi virus Corona (COVID-19) di Kalimantan Selatan terkhususnya di Kota Banjarbaru. Ternyata membuat pedagang jamu tradisional di Kota Banjarbaru kebanjiran pesanan.

Salah satunya Fitria Agustina, pelaku UMKM pedagang jamu tradisional di Banjarbaru. Dirinya mengatakan,  merebaknya wabah Virus Corona (Covid-19) ini, ternyata membawa berkah tersendiri bagi dirinya.

Read More

Pasalnya, kandungan herbal di dalam jamu, dipercaya masyarakat dapat meningkatkan daya tahan tubuh terutama saat menghadapi wabah virus Corona saat ini. Menurutnya, dalam beberapa bulan terakhir kewalahan membuat jamu, karena permintaan konsumen meningkat tajam.

“Ramuan jamu tradisional yang saya produksi dalam bentuk kemasan atau perbungkus ini, menggunakan bahan baku seperti kunyit, kencur, temulawak. Serta yang paling banyak dicari konsumen saat ini adalah jahe merah. Karena dipercaya dapat meningkatkan daya tahan tubuh, agar tetap stabil dalam menghadapi wabah seperti sekarang ini,” terangnya kepada Banjarbaruklik,  Rabu (15/4) pagi.

Diterangkannya, yang biasa dalam sebulan bisa menghabiskan bahan baku 18 sampai 20 kilogram, dengan meningkatnya pesanan ini terutama produk olahan dari bahan baku jahe merah, bahan tersebut bisa habis hanya kurun waktu seminggu saja.

“Kalau bahan Rempah-rempah jahe merah 18 sampai 20 kilogram itu bisa dapat 160 bungkus dalam bentuk kemasan serbuk. Saya jual dengan harga Rp 15 ribu per bungkus. Dan sudah mendapat sertifikasi halal dari MUI,” terangnya.

Diakuinya, bahwa ini hasil dari binaan Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi dan UMKM (PLUT-KUMKM) melalui Rumah Kreatif Banjarbaru (RKB). Selain memasarkan produk tersebut di kios atau warung. Pemasarannya juga sudah bisa melalui online.

“Alhamdulillah dari hasil binaan tersebut, saya bisa memasarkannya bukan hanya di kios atau warung saja, melainkan melalui online. Kebanyakan konsumen yang memesan ini, kalangan dari instansi Pemerintah,” tuturnya.

Bagi yang ingin memesan produk olahan kami terutama jahe merah, pesanannya juga bisa via WhatsApp dengan nomor 0852-4696-4787,” tutupnya.(ari/zai)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *