Arutmin Berikan Bantuan Psikologi Anak dan Pemeriksaan Kesehatan untuk Korban Banjir

Waktu Baca : 2 menit
KEPEDULIAN: Arutmin bekerjasama dengan FK ULM dan Ikatan Psikolog Kalsel bersama-sama melaksanakan program pemeriksaan kesehatan korban banjir dan trauma heal.

Banjarbaruklik – Sudah satu minggu sejumlah wilayah di Kalimantan Selatan direndam banjir. Kendati saat ini masih terdapat hujan, namun ketinggian air mulai mengalami penurunan. Beberapa masih ada yang tinggal di pengungsian namun ada juga yang sudah kembali kerumah masing-masing. Tak sedikit, Korban banjir diserang penyakit. Mulai dari diare, gatal-gatal hingga demam yang menyerang orang dewasa maupun anak-anak. 

Read More

Mengantisipasi hal tersebut semakin meluas, PT Arutmin Indonesia (Arutmin) bekerjasama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat (FK ULM) dan Ikatan Psikolog Kalimantan Selatan bersama-sama melaksanakan program pemeriksaan kesehatan korban banjir dan trauma healing.

Kegiatan yang dilakukan mencakup dengan konsultasi kesehatan, pemeriksaan kondisi tubuh, pemberian obat hingga pendampingan pada anak-anak korban banjir.

Masyarakat dengan antusias mendatangi lokasi kegiatan yang berada di Pondok Pesantren (Ponpes) Ubudiyah Bati-bati Kabupaten Tanah Laut ini. Ponpes ini merupakan Posko yang memiliki kapasitas pengungsi yang cukup banyak. Hingga Rabu (20/1) hari ini, tercatat sebanyak 55 Kepala Keluarga atau 199 jiwa mengungsi di lokasi ini.

“Cukup banyak yang mengungsi disini, terdapat sebanyak 199 orang dewasa dan anak-anak dari 4 desa sekitar Ponpes,” ujar Madrasah Ponpes Ubudiyah H Rahmat Rodiani.

Tercatat sebanyak 30-50 orang memeriksakan kesehatannya dalam program ini dan diikuti sebanyak 100 orang anak dalam kegiatan trauma healing. “Kegiatan hari ini kami menurunkan dokter umum, dokter spesialis anak, perawat dan mahasiswa FK ULM untuk membantu medical check up masyarakat yang terdampak banjir,” ujar Agianto dari Crisis Center FK ULM. 

“Harapannya banjir dapat segera surut dan masyarakat dapat pulih dari trauma kehilangan materi dan kondisi kesehatan sekitar lokasi dapat membaik,” timpalnya. (abi)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *